MODUL AJAR PAI DENGAN METODE DBL MATERI KERAGAMAN KELAS 4
Modul Ajar Pendidikan Agama Islam
Informasi Umum
Nama
Penyusun : Azza Nurul Laila
Institutsi : SD Negeri Tlogowero
Tahun
Penyusunan : 2024
Jenjang
Sekolah : Sekolah Dasar
(SD)
Kelas/
Semester :
IV/ I
Alokasi
Waktu : 4 jp x 35
Menit
Kompetensi Awal : Peserta didik mengetahui
pentingnya sikap menghormati dan menghargai terhadap orang lain
v Profil Pelajar
Pancasila
1.
Berkebhinekaan Global: Siswa mampu hidup
dalam keberagaman, menghargai perbedaan agama, budaya, dan suku.
2.
Berakhlak Mulia: Siswa menunjukkan
sikap hormat, santun, dan saling menghargai antar sesama tanpa memandang
perbedaan keyakinan
v Pelajar Rahmatan
lil Alamin :
1.
Toleransi: Siswa belajar menghargai keragaman dan menjunjung tinggi perdamaian.
2.
Kasih Sayang: Siswa meneladani sifat kasih sayang terhadap semua
makhluk, tanpa memandang perbedaan keyakinan.
3.
Keadilan: Siswa memahami
prinsip keadilan dalam berinteraksi dengan semua orang, termasuk dalam
perbedaan agama.
v Sarana Prasarana
:
1.
Media Pembelajaran: Papan tulis,
proyektor, dan video yang berkaitan dengan keragaman agama.
2.
Bahan Pendukung: Buku PAI, modul
digital, Al-Qur'an (terutama ayat-ayat tentang toleransi dan saling menghargai),
video pembelajaran https://youtu.be/Nox4gf7cD6s?si=ETqfOKVDiCgOWIvW (TPACK)
3.
Lingkungan Belajar: Lingkungan yang
nyaman dan aman bagi semua siswa untuk berpendapat dan berdiskusi.
v
Target Peserta Didik
Peserta didik regular Kelas IV berjumlah 11
orang (tidak ada ABK)
v Model Pembelajaran
Pembelajaran Diferensiasi
(Differentiated Based Learning): Pembelajaran yang
disesuaikan dengan kebutuhan, minat, dan kemampuan siswa, menggunakan berbagai
metode dan media.
Komponen
Inti
A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menjelaskan
pentingnya menghormati perbedaan agama dengan benar.
2. Peserta
didik dapat menunjukkan sikap menghargai teman yang memiliki agama berbeda
dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
3. Peserta
didik mampu memahami nilai-nilai ajaran Islam yang mengajarkan toleransi dan
hidup berdampingan dalam keragaman dengan benar
B.
Kriteria Ketercapaian Tujuan
Pembelajaran
1.
Peserta didik mampu
menjelaskan konsep menghormati perbedaan agama. (kognitif)
2.
Peserta didik menunjukkan
sikap hormat kepada teman yang berbeda keyakinan, baik dalam kata maupun
tindakan. (Afektif)
3. Peserta didik mampu berinteraksi dengan teman yang
berbeda agama secara positif, misalnya dengan tidak memaksakan keyakinan. (Psikomotorik)
C.
Pemahaman Bermakna
Saling menghormati dan
menghargai adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yan damai dan harmonis,
sebagaimana diajarkan dalam Islam. Toleransi dalam perbedaan agama adalah
bagian dari ajaran Islam yang menunjukkan kasih sayang dan keadilan untuk semua
makhluk.
D.
Pertanyaan Pemantik
1. Mengapa
kita harus menghormati orang yang memiliki keyakinan berbeda?
2. Bagaimana
cara kita menunjukkan sikap saling menghargai dalam keragaman agama?
3. Apa yang
Islam ajarkan tentang toleransi dan hidup damai dalam keberagaman?
E. Kegiatan Pembelajaran (mencerminkan penerapan pendekatan DBL)
v Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
1.
Guru membuka
kelas dengan salam dan doa bersama sesuai kebiasaan sekolah.
2.
Guru
menampilkan video atau gambar singkat terkait keberagaman agama melalui media digital (TPACK), yang akan memicu
refleksi siswa terhadap pengalaman mereka. https://youtu.be/KmXcqWtDPbE?si=irIqM7iL0g5IYnj1
3.
Guru meminta
siswa untuk merenungkan pengalaman mereka ketika berinteraksi dengan
teman-teman yang berbeda agama. "Apa yang kalian rasakan ketika
berinteraksi dengan orang yang berbeda agama?" (Reflective
Thinking).
4.
Guru
menyampaikan tujuan pembelajaran secara jelas, yaitu siswa diharapkan mampu
memahami dan menerapkan sikap saling menghormati dalam keberagaman agama.
5.
Pembagian
Kelompok Berdasarkan Tingkat Pemahaman (Differentiated Product):
Kelompok 1: Peserta didik yang memiliki pemahaman dasar.
Mereka belum sepenuhnya memahami konsep toleransi dan keragaman.
Kelompok 2: Peserta didik dengan pemahaman menengah. Mereka
sudah memahami konsep dasar, tetapi perlu pendalaman tentang bagaimana
mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kelompok 3: Peserta didik dengan pemahaman tinggi. Mereka
telah memahami konsep dengan baik dan siap untuk melibatkan diri dalam analisis
yang lebih mendalam serta memberikan kontribusi lebih aktif.
v Kegiatan
Inti (50 menit)
1. Pendalaman
Materi (15 menit per kelompok)
a.
Kelompok
1 (Pemahaman Dasar):
·
Guru
memberikan penjelasan yang lebih sederhana tentang konsep toleransi dan
penghargaan terhadap perbedaan agama. Media visual seperti gambar atau video
digunakan untuk membantu siswa memahami dengan lebih baik.
·
Tugas:
Siswa diminta untuk membuat poster sederhana tentang "Indahnya Hidup
Berdampingan dalam Perbedaan". (Creative
thinking)
b.
Kelompok
2 (Pemahaman Menengah):
· Guru memberikan pembahasan lebih mendalam
tentang bagaimana Islam mengajarkan toleransi dan menghargai perbedaan agama.
Siswa diajak menganalisis ayat-ayat Al-Qur'an atau hadits yang relevan. (Critical Thinking)
·
Tugas:
Siswa diminta membuat paragraf pendek tentang pentingnya toleransi dalam
kehidupan sehari-hari. (Decision Making)
c.
Kelompok
3 (Pemahaman Tinggi):
·
Guru
memberikan studi kasus atau contoh peristiwa di mana toleransi dalam
keberagaman menjadi sangat penting (misalnya peristiwa sosial atau sejarah).
Siswa diminta untuk memberikan pendapat dan analisis terhadap kasus tersebut. (Reflective Thinking)
·
Tugas:
Siswa diminta untuk membuat esai atau presentasi yang membahas bagaimana
nilai-nilai toleransi bisa diterapkan dalam konteks global dan dalam komunitas
mereka sendiri. (Decision Making)
2.
Diskusi dan Pertanyaan Tiap Kelompok (10 menit)
a.
Kelompok 1: Diskusi
berfokus pada pertanyaan sederhana seperti, "Mengapa kita harus menghargai
orang yang berbeda agama?" dan "Bagaimana cara kita menunjukkan sikap
toleransi?". (Creative Thinking)
b.
Kelompok 2: Diskusi
berfokus pada aplikasi nilai-nilai toleransi, seperti "Bagaimana kita bisa
menghargai teman yang berbeda agama dalam kegiatan sehari-hari di
sekolah?" (Critical Thinking)
c.
Kelompok 3: Diskusi
lebih mendalam tentang tantangan yang dihadapi dalam menciptakan toleransi dan
harmoni dalam masyarakat. Misalnya, "Apa dampak dari tidak menghormati
perbedaan agama dalam masyarakat?" atau "Bagaimana kita bisa membantu
menciptakan kerukunan di lingkungan kita?"
(Decision Making)
3. Evaluasi
dan Umpan Balik Tiap Kelompok (15 menit)
a.
Kelompok 1: Siswa
mempresentasikan poster mereka di depan kelas, dan guru memberikan umpan balik
tentang visualisasi dan pemahaman mereka mengenai toleransi.
b.
Kelompok 2: Siswa
membaca paragraf yang mereka buat, dan guru memberikan umpan balik mengenai isi
dan kesesuaian dengan konsep toleransi.
c.
Kelompok 3: Siswa
mempresentasikan esai atau studi kasus yang mereka analisis, dan guru
memberikan umpan balik terkait dengan argumentasi dan kedalaman pemahaman siswa
terhadap konsep toleransi dalam keragaman agama
v
Kegiatan Penutup (10 menit)
1.
Guru memandu
siswa untuk melakukan refleksi singkat tentang apa yang telah dipelajari,
misalnya dengan pertanyaan, "Apa pelajaran terpenting yang kalian dapatkan
dari materi ini?".
2.
Guru
memberikan rangkuman singkat tentang poin-poin utama dari pembelajaran hari
ini, yakni pentingnya menghargai perbedaan agama dan bagaimana menerapkannya
dalam kehidupan sehari-hari.
3.
Siswa diberi
tugas untuk mengamati situasi di lingkungan mereka (di rumah, di sekolah, atau
di masyarakat) di mana sikap saling menghargai dalam keragaman ditunjukkan,
lalu menuliskan cerita atau pengamatan tersebut dalam buku tugas.
4.
Guru menutup
pelajaran dengan doa bersama. (Religius)
F.
Asesmen
•
Diagnostik
•
Sumatif
•
Formatif
G.
Pengayaan dan
Remidial
• Pengayaan
Ä Peserta didik yang daya tangkap dan daya kerjanya lebih dari peserta
didik lain, guru memberikan kegiatan pengayaan yang lebih menantang dan
memperkuat daya serapnya terhadap materi yang telah dipelajari.
• Remidial
Ä Peserta didik yang hasil belajarnya belum mencapai target guru melakukan
pengulangan materi dengan pendekatan yang lebih individual dan memberikan tugas
individual tambahan untuk memperbaiki hasil belajar peserta didik yang
bersangkutan.
H.
Glosarium
1. Pembelajaran Diferensiasi
yakni Pendekatan pembelajaran yang menyesuaikan metode, materi, dan evaluasi
berdasarkan kebutuhan, kesiapan, dan minat siswa agar setiap siswa dapat
mencapai hasil belajar yang optimal.
2. Keragaman Agama merupakan Keberadaan
berbagai agama yang dianut oleh masyarakat dalam satu lingkungan atau negara
yang mengharuskan sikap saling menghormati dan menghargai antarumat beragama.
3. Toleransi yakni Sikap
menghormati dan menghargai perbedaan, termasuk dalam hal keyakinan agama, tanpa
merendahkan atau menyinggung keyakinan orang lain.
4. Studi Kasus merupakan Metode
pembelajaran yang menggunakan kejadian nyata sebagai bahan analisis untuk
memahami suatu konsep atau permasalahan.
5. Umpan Balik (Feedback) adalah Respons
atau penilaian yang diberikan oleh guru untuk membantu siswa mengetahui
kekuatan dan kelemahan dalam pembelajaran serta untuk meningkatkan pemahaman
mereka
6. Esai adalah Tulisan yang
berisi pendapat atau analisis seseorang tentang suatu topik, yang biasanya
didukung dengan alasan dan bukti-bukti.
I.
Daftar Pustaka
1.
Depdikbud.
(2022). Kurikulum Merdeka: Panduan Guru SD/MI Pendidikan Agama Islam
dan Budi Pekerti. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
dan Teknologi.
2.
Kementerian
Agama RI. (2016). Al-Qur'an dan Terjemahannya. Jakarta:
Kementerian Agama Republik Indonesia.
Mengetahui, Kepala Sekolah Agus
Susilo Wardoyo, S.Pd NIP. 19830605 200604 1 007 |
|
Tlogowero, 13 Agustus 2024 Guru PAIBP Azza
Nurul Laila, S.Pd. NIP. 199507282022212019 |
Komentar
Posting Komentar